Halaman

Jumat, 29 Juli 2011

Tatapan Sang Gadis

Gadis itu merana menatap sedih ke tanah lompong
Di sana dulu ia curahkan tawa dan tangis
Di sana dulu ia ungkapkan bahagia dan sedih
Di sana dulu ia adu nasib kaya atau miskin
Kini,

Ia hanya mampu menatap dan terus menatap
Tanah lompong yang semakin kosong
Akan segala harapan dan asa
Nisbi sudah perubahan
Terpupus hilang bak debu melayang di udara
Air mata tak mampu tuk membendung smua kecewa
Akan kuasa dan jabatan fana
Demi rakyat katanya kuasa berjabatan
Demi negara katanya jabatan berkuasa
Demi.......Gombal

Mengenang penggusuran warga stren kali jagir
Surabaya, 16 Juli 09

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon dicantumkan nama ya..kalo mau ngasih komentar..trims